Megasofifi.com-Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemerintah Provinsi Maluku Utara (Malut) menggelar Olimpiade Olahraga Siswa Nasional Peserta Didik Berkebutuhan Khusus (O2SN-PDBK) Tingkat Provinsi Maluku Utara Tahun 2024, yang dilaksanakan di kantor DIKBUD Malut, kamis (29/06).
Kegiatan tersebut dibuka langsung Pj. Gubernur Maluku Utara Drs. Hj. Samsuddin A. Kadir, melalui Staf Ahli Politik Hukum dan Pemerintahan DRA hairiah m.si.
Sahli dalam sambutan Gubernur mengatakan, di era globalisasi ini pengelolaan pendidikan dituntut untuk dapat memotivasi dan mengoptimalisasi segala aspek kehidupan, termasuk sumber daya manusia. Hal tersebut selaras dengan Undang-Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 3.
“Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, dan bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab,” ungkapnya.
Menurutnya, Kegiatan ajang talenta merupakan wahana aktualisasi unjuk prestasi peserta didik, yang juga menjadi momentum untuk menemukenali anak-anak berbakat atau yang mempunyai potensi talenta di atas rata-rata.
“Dalam mengikuti ajang talenta, mereka akan mendapatkan tantangan terutama dalam menghasilkan suatu karya dan menjadi yang terbaik,” tandasnya.
Keikutsertaan peserta didik dan guru pada O2SN-PDBK juga menurutnya dapat menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa. Pasalnya, Mereka dapat saling mengenal dan memahami perbedaan satu sama lain yang akan menggugah kesadaran bahwa Indonesia merupakan negara yang Bhinneka Tunggal Ika, dan diharapkan ketika berlaga di tingkat Nasional akan bersatu untuk menunjukkan supremasinya pada bidang olahraga.
“Selamat bertanding kepada para siswa- siswi yang akan mengikuti Kegiatan O2SN-PDBK, semoga dapat ikut Kegiatan O2SN-PDBK dan dapat mengharumkan nama Provinsi Maluku Utara di tingkat Nasional.,” ujarnya.
Sementara Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Imran Yakub, kepada media mengatakan, kegiatan ini sifatnya kegiatan nasional, mulai dari provinsi hingga tingkat nasional. Menurutnya, lomba O2SN ini tidak hanya berlaku pada pendidikan formal tapi pendidikan berkebutuhan khusus juga memiliki hak yang sama.
“Tahapan – tahapan yang dilakukan di mulai dari seleksi tingkat provinsi. Siapa yang menang nantinya akan diutus ke tinkat nasional,” tandasnya.
Imran pun berharap kepada anak – anak yang berkebutuhan khusus di Provinsi Maluku Utara harus bisa berprestasi. Utuk bisa mengukir prestasi di tingkat nasional dan membawa nama baik provinsi Maluku Utara,” harapnya.
Acara kemudian diakhiri dengan tarian dan nyanyian yang dibawakan oleh anak – anak dishabilitas di bawah asuhan oemwrintah Provinsi Maluku Utara. (Ian)