MegaSofifi.Com, – Sebagaimana instruksi Presiden Nomor 3 tahun 2022, tentang optimalisasi penyelenggaran kampung keluarga berkualitas, maka penyelenggara diharapkan mampu menghasilkan keluarga yang berkualitas dengan karakteristik keluarga yang tentram, mandiri dan bahagia sehingga dapat berkonstribusi kepada pembangunan daerah. Demikian sambutan Gubernur Maluku Utara saat dibacakan Staf Ahli Gubernur bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Ir.Abuhari Hamzah saat membuka Workshop pengelolaan kampung keluarga berkualitas Provinsi Maluku Utara, bertempat di Gamalama ballroom Sahid Bela, Rabu (14/9)
Berdasarkan hasil longfrom SP21, lanjut Buhari, jumlah penduduk Malut adalah 1.282.937 jiwa dengan tingkat kepadatan 40 orang/Km2 dan rasio ketergantungan adalah 47,42 per 100 penduduk usia produktuf.sedangkan indeks pembangunan manusia Malut yakni 68,49 poin dan masih berada dibawah Provinsi Gorontalo.
Ia Katakan, Pemicu peningkatan kualitas hidup, perbaikan angka usia harapan hidup dan angka kelahiran total (total fertility rate) menyebabkan perubahan struktur penduduk Malut menuju Ageng population dan angka kelahiran total (TFR) turun dari 2,9 pada tahun 2019 menjadi 2,6 per wanita usia produktif pada tahun 2020
“Saya harap kehadiran kampung keluarga berkualitas menjadi episentrum dari semua lintas sektor dan lembaga yang ada di Malut,”inginnya.
Buhari menginginkan, agar kegiatan workshop kampung keluarga berkualitas ini diharapkan kepada peserta agar bisa berdiskusi dan menyusun rencana aksi ini guna terwujudnya implementasi dari instruksi Presiden nomor 3 tahun 2022 nyata bagi masyarakat untuk membangun kualitas SDM malut.

“Semoga ada peningkatan jumlah kampung keluarga berkualitas di Provinsi Malut mulai tahun 2022, dan muda-mudahan pada tahun 2024 kampung keluarga berkualitas bisa terbentuk di semua desa dan kelurahan yang ada Maluku Utara,”ucap Buhari
Hadir sebagi pembicara dalam kegiatan Workshop tersebut yakni, Sulung Satriyo Irkham dari Kementrian Dalam Negeri RI, Raja Amin Hasibua dari Kementrian Desa Dan PDTT, serta Andi Anugrah dari Sekretariat Kabinet.
Turut hadir, Deputi KB/KR Pusat dr.Eni Gustina, Ketua Umum Perkadis Nasional dr.Fatiyah Suma, Kepala Dinas OPD KB Kab/Kota Se-Malut, Peserta dari Bapeda, DinKes, DPMD dan OPD KB Kab/Kota. Para Koordinator dan Sekertaris Bidang perwakilan BKKBN Provinsi Malut. (*/Ajir)