Penanganan Stunting di Malut, Wagub Ingatkan Stakeholder Harus Terintegrasi

MegaSofifi.Com,- Langkah penurunan stunting dengan menetapkan lokus yang tersebar di Kabupaten/Kota khususnya di Provinsi Maluku Utara menjadi perhatian serius wakil Gubernur Maluku Utara, Ir. Al Yasin Ali saat membuka kegiatan Penilaian Kinerja dan pelatihan 8 (Delapan) Aksi Konvergensi Penurunan Stunting Terintegrasi Di Provinsi Maluku Utara Tahun 2022, bertempat di Hotel Bela (27/7).

“Upaya penurunan stunting membutuhkan konvergensi yang di dalamnya tercakup kerjasama, koordinasi dan sinergitas” kata wagub saat membacakan sambutan.

Foto bersama Wakil Gubernur Maluku Utara Ir M Al Yasin Ali MT usai kegiatan penilaian kinerja 8 aksi konvergensi di sahid hotel Ternate, (foto:Ajir)

Lanjut Wagub, Penangan stunting ini harus terintegrasi, sehingga tidak hanya menjadi tanggung jawab BKKBN, Bappeda ataupun Dinas Kesehatan saja, melainkan seluruh stakeholder termasuk masyarakat sendiri. Kolaborasi kerja berbagai pihak menjadi kunci untuk memastikan konvergensi antar program hingga ke tingkat desa/kelurahan.
Upaya pencegahan stunting membutuhkan keterpaduan penyelenggaran intervensi gizi pada lokasi dan kelompok sasaran prioritas.

“Untuk mencapai keterpaduan/integrasi tersebut di perlukan penyelarasan perencanaan, penganggaran pelaksanaan, pemantauan dan pengendalian kegiatan lintas sektor serta antar tingkat pemerintah dan masyarakat”, kata Wagub.

Ia berharap, pelaksanaan penilaian kinerja kabupaten/kota di wilayah provinsi Maluku Utara ini menjadi motivasi meningkatkan kinerja dalam upaya konvergensi intervensi gizi bagi masyarakat, dan juga dapat memperoleh informasi yang memadai untuk menyusun dan memperbaharui kegiatan pendampingan dan pembinaan kepada kabupaten/kota.

Dirinya kemudian mengapresiasi kepada tim percepatan penurunan stunting Provinsi Maluku Utara dan Tenaga Ahli  LGCB-ASR serta tim percepatan percepatan penurunan stunting Kabupaten/Kota se-Provinsi Maluku Utara khususnya Kabupaten lokus yang selama ini sudah bekerja dengan semangat, kompak, bersinergi, berkolaborasi, dan dengan komitmen yang tinggi dalam upaya percepatan penurunan stunting di Provinsi Maluku Utara

Kegiatan ini di hadiri BKKBN Malut, Kepala Bapedda/Bappelitbangda Kabupaten/Kota lokus stunting di Provinsi Malut, Tim penilai kinerja pelaksanaan aksi Konvergensi percepatan penurunan stunting serta undangan peserta pelaksanaan aksi konvergensi stunting. (*/Ajir)