Sofifi,- Birokrasi dan Politik merupakan kedua poros yang berbeda, namun hubungan keduanya tidak dapat saling berkaitan dan tidak dapat dipisahkan, terutama kontribusinya terhadap pelaksanaan jalannya perputaran roda pemerintahan, baik di tingkat Pusat maupun Daerah.
Gubernur Maluku Utara, yang dalam hal ini diwakili oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Politik, Hukum, Pemerintahan, Dra. Hairia, M.Si., menghadiri secara langsung Rakorwil Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Maluku Utara. Selain itu, pelaksanaan rakorwil juga dihadiri langsung Sekjen DPP Perindo Pusat Dr. H. Ferry Kurnia Rizkiyansyah, M.Si., serta Wakil Ketua Umum Bidang Elektoral, Tama Satrya Langkun di Ballroom Royal Mix Hotel Sofifi, Jumat (19/9/25),
Sesampainya ditempat acara, Kang Ferry sapaan akrabnya didampingi Staf Ahli Gubernur Politik, Hukum, Pemerintah dan Jajaran DPW dan DPD Partai Perindo disambut dengan pesona keindahan kultural Tari Lalayon.
Rakorwil ini menjadi tempat konsolidasi menyatukan seluruh aspirasi masyarakat yang berhasil diserap oleh kader Partai Perindo se-Maluku Utara, dalam rangka aktualisasi pembangunan Maluku Utara kedepan.
Melihat perjalanan bangsa Indonesia, peran politik sangatlah penting. Mengingat politik menjadi poros utama sistem demokrasi di negeri ini melainkan sebagai wadah kaderisasi pemimpin baik tingkat lembaga eksekutif ataupun legislatif. Oleh karena itu, membacakan sambutan Gubernur, Hairia menegaskan partai politik berperan serta memperjuangkan aspirasi masyarakat melalui kebijakan humanis partai.
Dikatakan Hairia, saat ini pemerintah terus berkoordinasi dan berkomunikasi baik dengan kader-kader Perindo, semoga komunikasi baik ini akan terus terjalin mulai dari Provinsi sampai dengan level Kabupaten/Kota.
Sekjen DPP Partai Perindo, Dr. H. Ferry Kurnia Rizkiyansyah, M.Si., mengapresiasi sambutan hangat yang diberikan Ibu Staf Ahli Gubernur sebagai representasi Pemerintah Provinsi Maluku Utara. Menurutnya rapat koordinasi ini dilakukan untuk membangkitkan semangat seluruh kader DPW serta DPD Partai Perindo se-Maluku Utara.
Kang Ferry mengatakan tema konsolidasi struktural dan penguatan kader dalam rakorwil di era kepimpinan Pak Edi Jauw ini, menjadi aspek penting eksistensi Perindo bagi penguatan sebagai mitra strategis pemerintah dalam pembangunan ekonomi di Maluku Utara.
“Saya setuju, seperti yang dikatakan ibu Hairia tadi bahwa rakorwil jangan hanya menjadi seremonial. Namun sebagai role model bagi ekesistensi partai” tutup Sekjen partai besutan Angela Tanoesoedibjo itu.
Gubernur mengajak semua untuk menyatukan energi, tidak menjadikan politik sebagai sesuatu yang elit, tetapi sederhana. Karena kita hadir bekerja dan berpihak untuk rakyat, karena partai politik ada untuk memastikan aspirasi rakyat tersalurkan dalam bentuk program yang menyentuh langsung rakyat.
Oleh karena itu, kita semua bergandengan tangan, bersama kolaborasi bagaimana masyarakat Maluku Utara bisa bangkit, berdaya saing, dan kita mengharapkan pembangunan yang merata di Maluku Utara, tidak hanya di kota tapi juga di pulau-pulau terluar, pungkasnya.(*/ian)
