MegaSofifi,.Com,- Kunci dari pengelolaan pemerintahan yang baik di era milenial atau generasi z adalah mampu mendekati Civil Society karena saat ini pola hubungan antara pemerintah dengan rakyat sudah jauh berbeda. Demikian disampaikan Sekretaris Jenderal Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Suhajar Diantoro saat membuka Workshop Pengelolaan Kegiatan Kehumasan yang diselenggarakan Pusat Penerangan Kementerian Dalam Negeri di hotel El Royale, Jakarta.
Menurut Sekjen Kemendagri, pola hubungan yang dimaksud adalah adanya Pergeseran demi pergeseran jika dibandingkan dengan di jaman Orde Baru. Hubungan pemerintah dengan rakyat saat itu Top Down atau Pemerintah itu diatas dan rakyat dibawah sehingga pola pemerintahan dibawah tahun 1997 itu teorinya apa kata pemerintah.
Kemudian, pada tahun 1998 lahirlah gerakan Civil Society yang menuntut kesetaraan hak sehingga melengserkan kekuasaan presiden Soeharto dan merubah pola hubungan menjadi sejajar antara pemerintah dan rakyat. Untuk mendekati Civil Society yang didalamnya ada rakyat, Mahasiswa, wartawan dan media masa maka pandai-pandailah melihat dan memenuhi kebutuhan yang mereka harapkan.
Oleh karena itu, ia berharap kepada seluruh peserta workshop kehumasan saat kembali ke daerah dapat mengambil langkah- langkah strategis untuk mendekati Civil Society yang merupakan bagian besar dari masyarakat pengguna media sosial.
Turut hadir dalam pembukaan Kepala Biro Administrasi Pimpinan Provinsi Maluku Utara Rahwan K Suamba, Kepala Biro Administrasi Pimpinan Provinsi Nangroe Aceh Darussalam Muhammad Iswanto dan 78 peserta dari kementerian dan lembaga serta perwakilan 20 provinsi se-Indonesia.(*/amat).
