Hari Kesadaran Nasional, Pj Gubernur : Siapkan Masa Transisi, Sinkronisasi Program Prioritas dengan Visi Pemimpin Baru

SOFIFI,Megasofifi.com-, “Terima kasih kepada seluruh ASN yang telah mengikuti upacara pagi ini. Upacara Hari Kesadaran Nasional merupakan manifestasi kedisiplinan dan peningkatan kinerja. Terima kasih kepada ASN yang telah menunjukkan kedisiplinan,” demikian pengantar pembuka Pj Gubernur Maluku Utara, dalam upacara Hari Kesadaran Nasional (HKN) yang dilaksanakan di Halaman Kantor Gubernur, Senin (17/2). Upacara dihadiri oleh, Staf Ahli Gubernur, Asisten, Jajaran Pimpinan OPD, dan ASN di Lingkup Pemerintah Provinsi Maluku Utara.

Seperti diketahui bersama, Maluku Utara saat ini kita mempersiapkan masa transisi di mana Pelantikan Kepala Daerah akan dilakukan pada 20 Februari mendatang. Untuk itu, dalam masa transisi ini, diperlukan persiapan dan perencanaan terkait rekomendasi program yang dapat menjadi acuan bagi Kepala Daerah baru yang akan memimpin Maluku Utara kedepan, kata Pj Gubernur melanjutkan.

“Selain untuk memastikan pembangunan berkelanjutan yang terencana, dokumen RPJMD ini penting sebagai bahan acuan untuk pemimpin Maluku Utara ke depan, karena kita semua tentunya ingin agar pembangunan dapat terus berjalan secara berkelanjutan,”

Ditengah upacara yang berjalan khidmat tersebut, Samsuddin juga mengingatkan bahwa ASN sebagai pelaksana kebijakan agenda politik harus terus melaksanakan konsolidasi kinerja secara sinergis.

“Dalam kontestasi politik ada peraduan visi misi antar calon dan sekarang kita telah mendapatkan pemenangnya,”

“ASN sebagai pelaksana agenda politik tentu dalam transisi masa pemerintahan akan berimplikasi pada konsolidasi kinerja,”

Di akhir amanat, Pj Gubernur berpesan ASN bekerja sesuai dengan dokumen RPJMD yang disusun dan disepakati dengan DPRD. RPJMD menjadi guidance instrumen pembangunan berkelanjutan dan menjadi strategi pembangunan untuk menjamin kesejahteraan dan mutu hidup masyarakat Maluku Utara kedepan.

Visi dan misi Kepala Daerah terpilih sudah memiliki kesinambungan dengan rencana yang ada. Namun, penyesuaian mendalam pada tingkat program dan sub-kegiatan diperlukan agar setiap langkah dapat dieksekusi secara optimal.

“Transisi ini adalah waktu yang tepat untuk mempersiapkan konsolidasi arah pembangunan yang jelas dan terukur. Dengan penyelarasan ini, Maluku Utara akan memiliki fondasi yang kokoh untuk lima tahun ke depan,” ucapnya. (*/ian)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *