Cegah Stunting, DP3A Malut Salurkan Bantuan Makanan Tambahan bagi Balita Terindikasi Stunting di Lima PKM Daratan Oba

INFO13 Views

SOFIFI-Pemerintah Provinsi Maluku Utara terus berupaya untuk menurunkan angka stunting agar bisa mencapai target  stunting nasional 18,8% di tahun 2025.

Diketahui angka stunting di Maluku Utara mengalami penurunan dari tahun 2018 diangka 31,38 %, tahun 2021 mengalami penurunan diangka 26,1 % dan di tahun 2024 menuju angka 23,7%.

Dalam konteks tersebut, maka pemerintah Provinsi Maluku Utara membentuk ” Maluku Garang” yang artinya bergerak bersama atasi stunting.

Hal tersebut disampaikan Staf Ahli Gubernur Malulu Utara, Bidang Politik, Hukum, dan Pemerintahan, Hairia, saat memberikan bantuan makanan tambahan bergizi gratis secara simbolis oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak  (P3A) Provinsi Maluku Utara kepada  sejumlah anak – anak balita terindikasi stunting, bekerjasama dengan Puskesmas Galala Tidore Kepulauan, Kamis (09/10).

Pemberian bantuan tersebut juga dirangkaiakan dengan perayaan HUT Provinsi Maluku Utara ke-26 tahun 2025.

Menurut Plt. Kadis P3A Maluku Utara, Dessy Masita Turuy, kegiatan ini merupakan salah satu intervensi Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak untuk bersama – sama mencegah angka stunting di Maluku Utara dengan pemberian makanan tambahan bagi anak – anak terindikasi stunting.

“Hari ini kami bergerak bersama di lima PKM yang ada di dalam daratan Oba untuk memberikan pemberian makanan tambahan kepada 143 anak yang terindikasi stunting,” terangnya.

Sedangkan Kepala UPT Puskesmas Rawat Inap Galala Ns. Rosmini Abd.kadir mengatakan, dalam mendukung program pemerintah untuk menurunkan angka stunting dengan melakukan invasi “Cetingan Jelita” yaitu cegah stunting dengan jemput antar.

“Seperti yang hari ini kami lakukan, para balita itu kami jemput , kami lakukan pelayanan dan nanti juga kami antar,”tukasnya. (Ian)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *